SUBANG, TINTAHIJAU.COM- Mendampingi Bupati Subang Reynaldy Putra, Ketua DPRD Kabupaten Subang Victor Wirabuana Abdurachman, SH menerima audiensi dari Pengurus Satuan Kerja (SPAG) Kelompok Aqua di RRB II (Ruang Rapat Bupati II), pada Rabu (11/5/2025).
Audiensi diawali dengan pemaparan dari Ketua Serikat Pekerja Aqua Group Jawa Barat–Banten Wowo Wahyudin yang mengatakan kedatangannya bersama jajaran membawa aspirasi para pekerja Aqua Group mengenai potensi dampak yang timbul dari Peraturan Bupati Nomor 21 Tahun 2025 tentang Pembatasan Jam Operasional Truk.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Pengurus Pusat Serikat Pekerja Aqua Group Zulkarnaen menjelaskan, pekerja rentan terkena dampak berbagai kebijakan yang berlaku, di tengah kekhawatiran terhadap potensi risiko kebijakan manajemen PT Tirta Investama.
Sementara itu, Angga selaku Ketua PUK SPAG Subang mengungkapkan, keberadaan operasional perusahaan berimplikasi langsung terhadap nasib pekerja.
“Kalau tidak operasional, apa yang akan terjadi pada kita?” dia menjelaskan
Menanggapi hal tersebut, Bupati Subang, Kang Rey menegaskan, hadirnya Peraturan Bupati Nomor 21 Tahun 2025 tentang pembatasan jam operasional truk, tidak menimbulkan masalah.
“Sebenarnya saya tidak ada niat untuk menghalangi peruntungan Bapak dan Ibu,” jelas Kang Rey
Kang Rey menegaskan, kebijakan yang dikeluarkan pemerintah ditujukan untuk pembangunan Kabupaten Subang yang lebih baik
“Saat ini pemerintah daerah mengambil kebijakan, bukan berdasarkan kepentingan pribadi atau politik,” jelasnya
Selain itu, Kang Rey juga berupaya memberikan alternatif solusi agar kebijakan yang diterapkan dapat terkonsolidasi dengan baik, terutama dalam menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan, termasuk menjamin perlindungan dan kesejahteraan pekerja.
Kang Rey juga telah memberikan alternatif operasionalisasi PT. Tirta Investama Subang menggunakan kendaraan berukuran kecil, sehingga mobilitas distribusi dapat terus berjalan tanpa mengganggu ketentuan yang berlaku.
“Satu truk tronton berukuran besar diganti dengan kendaraan kecil (engkel) dan dibebastugaskan beroperasi, sehingga bisnis tetap masuk,” tegasnya.
Kang Rey menjelaskan, pihaknya sudah menyampaikan kepada pihak ekspedisi untuk segera menyesuaikan operasionalnya dengan Peraturan Bupati Nomor 21 Tahun 2025, agar tidak ada pihak atau masyarakat yang dirugikan dengan adanya aktivitas kendaraan besar.
“Karena bapak dan ibu, hampir 90 dari 100% keluhan yang masuk ke saya adalah tentang kendaraan besar,” jelas Kang Rey.
Ia pun meyakinkan, pemerintah daerah dan provinsi berkomitmen agar segala upaya tersebut tidak merugikan pekerja, serta perusahaan ekspedisi yang ada.
Disampaikannya betapa pentingnya bagi seluruh perusahaan ekspedisi untuk mengikuti Surat Edaran (SE) Gubernur Jawa Barat, tentang Aturan Operasional Pengangkutan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) hingga batas waktu yang ditentukan.
Mau tidak mau pihak ekspedisi, maksimal tanggal 2 Januari 2026 pihak ekspedisi harus bersedia mengganti kendaraannya, tegas Kang Rey.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Subang Victor Wirabuana Abdurachman mengatakan kekayaan alam Kabupaten Subang telah memberikan kontribusi besar terhadap keberlangsungan kehidupan masyarakat.
“Kekayaan Subang bisa memberikan kontribusi bagi kehidupan negara,” jelasnya
Ia menekankan kepada perusahaan ekspedisi untuk mengikuti seluruh peraturan yang ada, dan meyakinkan akan bekerja sama dengan para pekerja untuk memperjuangkan kebaikan bersama.
Ia juga menegaskan, kehadiran Perbup Nomor 21 Tahun 2025 akan membawa dampak, baik bagi masyarakat, pekerja, dan perusahaan di Kabupaten Subang.
“Dengan diberlakukannya Perda, saya setuju, mereka (masyarakat) akan merasa nyaman,” jelasnya
Menutup tanggapannya, ia mengajak kerja sama dengan serikat pekerja Aqua Group
“Mohon dari serikat pekerja juga membantu kami dari Pemda untuk memberikan tekanan kepada PT Aqua agar segera terealisasi,” jelasnya
Di penghujung pertemuan, Bupati Subang Kang Rey meyakinkan para pekerja bahwa semua pihak akan tetap aman dan tidak dirugikan, meski ada pergantian perusahaan ekspedisi.
“Saya jamin bapak dan ibu yang bekerja di sana akan terus berkarya,” tutupnya
Kang Rey juga menegaskan, momentum tersebut bukanlah faktor penyebab tren penurunan PT Tirta Investama, melainkan hadirnya pesaing yang semakin banyak.
“Trennya Aqua menurun, bukan karena regulasi, Aqua juga mengakui, karena persaingan semakin banyak,” tutupnya.
Pernyataan Bupati Subang disambut penuh harapan oleh Ketua Umum PP SPAG Zulkarnaen yang menilai komitmen Bupati dalam menjamin keberlangsungan buruh dari ancaman PHK merupakan bentuk kepedulian terhadap nasib buruh.
“Terima kasih Pak Bupati, kami ingin pastikan kami tidak terdampak atau terdampak PHK,” jelasnya
Turut hadir dalam agenda tersebut Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Subang, Kepala Dinas Perhubungan, Kasatpol PP dan Damkar, Kepala DPMPTSP, serta perwakilan Bapenda Kabupaten Subang.
News
Berita
News Flash
Blog
Technology
Sports
Sport
Football
Tips
Finance
Berita Terkini
Berita Terbaru
Berita Kekinian
News
Berita Terkini
Olahraga
Pasang Internet Myrepublic
Jasa Import China
Jasa Import Door to Door
Situs berita olahraga khusus sepak bola adalah platform digital yang fokus menyajikan informasi, berita, dan analisis terkait dunia sepak bola. Sering menyajikan liputan mendalam tentang liga-liga utama dunia seperti Liga Inggris, La Liga, Serie A, Bundesliga, dan kompetisi internasional seperti Liga Champions serta Piala Dunia. Anda juga bisa menemukan opini ahli, highlight video, hingga berita terkini mengenai perkembangan dalam sepak bola.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.