Olimpiade Esports – Bagaimana Gaming Menjadi Proyek Olimpiade Terbaru?

Olimpiade selalu menawarkan kesempatan kepada para peserta berbakat untuk bersaing satu sama lain dan memperkuat status mereka sebagai yang terbaik di dunia. Secara luar biasa, permainan ini menuntut fisik dan memerlukan kebugaran dan kekuatan ekstrem. Namun, hal ini akan berubah secara radikal. Bulan ini, Komite Olimpiade Internasional mengumumkan kemitraan 12 tahun dengan Arab Saudi untuk menyelenggarakan Olimpiade Esports.

Daya tarik utama game adalah aksesibilitasnya. Jika Anda berusia 16 tahun dan belum pernah ke gym seumur hidup, Anda masih memiliki peluang untuk mencapai puncak disiplin Anda. Tidak seperti olahraga konvensional, di mana disabilitas fisik, kendala kesehatan, atau kurangnya kekuatan dapat menjadi hambatan yang signifikan, esports menyamakan kedudukan dengan menekankan kemampuan kognitif dan ketajaman mental.

Pemain mengasah keterampilan mereka dalam waktu reaksi, pemikiran strategis, dan kerja tim, terlibat dalam sesi pelatihan dan latihan yang ketat. Pergeseran fokus dari kecakapan fisik ke ketangkasan mental berarti bahwa individu dengan kemampuan fisik yang berbeda-beda dapat bersaing di tingkat tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa esports menuntut dedikasi, keterampilan, dan pelatihan yang sama besarnya dengan olahraga tradisional, namun juga memerlukan penguasaan kompetensi yang berbeda dan sama-sama menantang.

Membawa Olimpiade Esports dari Aspirasi Menjadi Kenyataan

Pada tahun 2017, sebuah pertemuan puncak diadakan untuk membahas potensi esports untuk diintegrasikan ke dalam program Olimpiade. Setelah pertemuan puncak ini, Seri Virtual Olimpiade online diadakan pada tahun 2021, yang diikuti dengan pembentukan resmi Seri Esports Olimpiade pada tahun 2022. Kemajuan nyata menuju Olimpiade Esports dimulai ketika Seri Olimpiade Esports perdana diadakan di Singapura, Juni 2023. Tampaknya ini merupakan bentuk uji coba untuk menguji bagaimana acara semacam itu akan diselenggarakan dan dijalankan. Meskipun beberapa kontroversi muncul dari kalangan esports arus utama karena kurangnya permainan kompetitif tradisional, acara tersebut berhasil mempercepat pembicaraan di dalam Komite Olimpiade Internasional.

Dengan berlangsungnya Paris 2024 dan semangat Olimpiade yang sedang berjalan lancar, telah diumumkan bahwa tahun 2025 akan menjadi tuan rumah Olimpiade Esports yang berdiri sendiri, serupa dengan Olimpiade Musim Dingin yang terpisah dari acara yang sedang berlangsung saat ini. Belum diumumkan game mana yang akan disertakan, tapi kami tahu game tersebut akan diselenggarakan di Arab Saudi.

Olimpiade Esports vs. Olimpiade Tradisional

Namun, Olimpiade Esports akan berbeda dari industri esports arus utama dalam hal struktur dan judul permainan. Video game yang lebih bernuansa kekerasan seperti Counter-Strike dan Call of Duty, meskipun memiliki scene esports yang cukup besar, kemungkinan besar tidak akan ditampilkan. Meskipun hal ini mungkin berbeda dari ekspektasi beberapa gamer garis keras, hal ini juga akan membuat penayangannya jauh lebih luas dan lebih sesuai untuk segala usia.

Menghadirkan olahraga digital di bawah bendera Olimpiade juga akan membantu terhubung dengan generasi muda yang semakin banyak berinteraksi secara online. Sekitar 83% orang berusia antara 16 dan 24 tahun bermain video game di Inggris. Olimpiade Esports dapat menarik penonton dari kelompok usia muda yang kurang tertarik pada olahraga tradisional, sehingga memberikan mereka inspirasi dan panutan baru.

Bagaimana Dampak Olimpiade Esports pada Masa Depan?

Manfaat penting yang dapat diberikan oleh Olimpiade Esports kepada anak-anak adalah kemampuan untuk menyaksikan ke mana semangat mereka dapat membawa mereka. Atlet esports harus memiliki etos kerja yang luar biasa untuk sukses, dan perjalanan mereka menuju kemenangan Olimpiade dapat menginspirasi mereka yang berjuang untuk memahami perjalanan para atlet tradisional. Tidak semua anak memiliki kemampuan fisik atau antusiasme emosional untuk menjalani sepak bola, lari lintasan, atau berenang. Namun, bermain game lebih mudah diakses oleh semua orang.

Para gamer muda yang penuh gairah, seperti siswa Akademi kami saat ini, mungkin sedang meletakkan dasar bagi karier masa depan mereka.

Olimpiade Esports telah berkembang dari sebuah konsep menjadi acara yang direncanakan dalam waktu dekat. Inilah saatnya bagi para gamer muda untuk menemukan inspirasi spesial mereka dan merayakan Semangat Olimpiade.