Koleksi – Unggah di media sosial yang dimiliki oleh akun Facebook @najwakhalisazahra tiba -tiba viral dan menarik perhatian publik Batam. Upload berisi hati seorang istri yang suaminya adalah salah satu korban penghentian pekerjaan (PHK) secara tiba -tiba oleh perusahaan subcon Pt Prakarsa Samudera Gresik (PSG) di bawah naungan Pt Semen Merah Putih, Batam City.
Dalam unggahannya, Najwa mengaku sangat terguncang oleh nasib suaminya yang tidak lagi diperpanjang oleh kontraknya, setelah puluhan tahun melayani dan bekerja tanpa catatan pelanggaran. Najwa menulis bahwa kondisi kejiwaannya terguncang untuk mempengaruhi konten yang dia jaga.
“Kejutan, menangis, rasa sakit, muntah, dan bahkan debay di dalam rahim gerakan tidak aktif,” tulis Najwa dalam atasannya.
Dia mengungkapkan, sang suami telah dikenal sebagai pekerja yang setia dan berdedikasi, dan selalu menerima perpanjangan kontrak kerja. Namun, untuk saat ini, kontrak tidak diperpanjang tanpa penjelasan.
“Nama sang suami telah menjadi salah satu kontrak pekerjaannya ketika sudah meninggal … Tiba -tiba ini dihabiskan untuk kontrak tanpa penjelasan atau yang pasti,” lanjutnya.
Unggahan emosional segera menerima simpati dari warga Batam. Lusinan komentar dan doa terus membanjiri kolom komentar, menyuarakan empati dan antusiasme untuk Najwa dan suaminya.
“Semangat Ms., mungkin ada sesuatu yang lebih baik. Di langit masih ada langit,” tulis seorang pengguna Facebook.
Informasi dikumpulkan seperti yang dilaporkan dari Kabarbatam.com mengungkapkan bahwa sejumlah pekerja baru yang direkrut langsung dari luar provinsi Kepulauan Riau saat ini mulai datang untuk menggantikan posisi pekerja lokal yang telah diberhentikan.
Kondisi ini menimbulkan kecurigaan yang kuat akan diskriminasi terhadap tenaga kerja lokal, terutama setelah berita muncul bahwa PHK dilakukan secara sepihak dan tidak transparan.
Seorang pembicara internal mengatakan bahwa pekerja yang terkena dampak PHK tidak pernah menerima teguran atau pelanggaran pekerjaan selama bertahun -tahun untuk bekerja. Pengakhiran kontrak ini juga dilakukan tanpa pertimbangan atau penjelasan formal.
Sampai berita ini terungkap, manajemen PT Prakarsa Samudera Gresik (PSG) dan PT Semen Merah Putih tidak memberikan pernyataan resmi mengenai alasan di balik gelombang air terjun yang terjadi.
Upaya untuk mengkonfirmasi melalui pesan WhatsApp ke PSG, yaitu Muhammad Kadafi, juga belum menerima tanggapan.
Sebelumnya, ketegangan dalam lingkungan kerja semen Pt Merah Putih secara singkat memuncak setelah pemogokan yang dilakukan oleh para pekerja. Mereka menyuarakan ketidakpuasan dengan pengobatan subcon yang tidak profesional.
Sekarang, lusinan pekerja lokal yang telah bergantung pada PT semen merah putih hanya bisa berharap bahwa perusahaan induk mengintervensi dan memberikan solusi untuk nasib mereka.
Laporan: Yuyun Editor: Fikri
Berita Olahraga
Berita Olahraga
News
Berita Terkini
Berita Terbaru
Berita Teknologi
Seputar Teknologi
Drama Korea
Resep Masakan
Pendidikan
Berita Terbaru
Berita Terbaru
Berita Terbaru
Situs berita olahraga khusus sepak bola adalah platform digital yang fokus menyajikan informasi, berita, dan analisis terkait dunia sepak bola. Sering menyajikan liputan mendalam tentang liga-liga utama dunia seperti Liga Inggris, La Liga, Serie A, Bundesliga, dan kompetisi internasional seperti Liga Champions serta Piala Dunia. Anda juga bisa menemukan opini ahli, highlight video, hingga berita terkini mengenai perkembangan dalam sepak bola.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.